London - Wigan benar-benar pamer
determinasi untuk bertahan di Liga Primer Inggris. Dua tim penghuni tiga
besar klasemen saat ini pun dikalahkan secara beruntun; Manchester
United lalu Arsenal.
Di lima pertandingan terakhirnya, Wigan mesti menjalani partai-partai yang tidak mudah. Namun, Wigan menjawabnya dengan oke setelah memenangi empat di antaranya.
Diawali dengan kemenangan 2-1 atas Liverpool di Anfield, Wigan kemudian menundukkan Stoke City 2-0. Setelah itu giliran Chelsea menanti di Stamford Bridge, di mana Wigan mesti menyerah 1-2.
Setelah itu, akhir pekan lalu, Wigan kedatangan Manchester United sang pemuncak klasemen sementara. Di luar dugaan, Wigan menang 1-0.
Tren positif tim yang kini terpaut lima angka dari zona degradasi itu berlanjut, Selasa (17/4/2012) dinihari WIB. Wigan mengakhiri lawatan ke markas Arsenal, Emirates, dengan kemenangan 2-1 setelah lebih dulu unggul dua gol atas tim penghuni posisi tiga itu.
"Sangat mudah menggunakan kata bangga, tapi saya amat sangat puas karena ini bukanlah kebetulan," komentar Manajer Wigan Roberto Martinez di BBC.
"Menghadapi Chelsea, Manchester United dan Arsenal dalam delapan hari adalah tugas berat, tapi cara kami mengatasinya secara fisik dan taktik di sini akan membuat semua orang di klub sangat bangga," lanjutnya.
BBC juga mencatat bahwa semenjak Southampton pada tahun 2001, baru kali ini ada lagi tim yang bisa mengalakan MU dan Arsenal secara beruntun.
Di lima pertandingan terakhirnya, Wigan mesti menjalani partai-partai yang tidak mudah. Namun, Wigan menjawabnya dengan oke setelah memenangi empat di antaranya.
Diawali dengan kemenangan 2-1 atas Liverpool di Anfield, Wigan kemudian menundukkan Stoke City 2-0. Setelah itu giliran Chelsea menanti di Stamford Bridge, di mana Wigan mesti menyerah 1-2.
Setelah itu, akhir pekan lalu, Wigan kedatangan Manchester United sang pemuncak klasemen sementara. Di luar dugaan, Wigan menang 1-0.
Tren positif tim yang kini terpaut lima angka dari zona degradasi itu berlanjut, Selasa (17/4/2012) dinihari WIB. Wigan mengakhiri lawatan ke markas Arsenal, Emirates, dengan kemenangan 2-1 setelah lebih dulu unggul dua gol atas tim penghuni posisi tiga itu.
"Sangat mudah menggunakan kata bangga, tapi saya amat sangat puas karena ini bukanlah kebetulan," komentar Manajer Wigan Roberto Martinez di BBC.
"Menghadapi Chelsea, Manchester United dan Arsenal dalam delapan hari adalah tugas berat, tapi cara kami mengatasinya secara fisik dan taktik di sini akan membuat semua orang di klub sangat bangga," lanjutnya.
BBC juga mencatat bahwa semenjak Southampton pada tahun 2001, baru kali ini ada lagi tim yang bisa mengalakan MU dan Arsenal secara beruntun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar dengan sopan